Wakil Bupati Banggai Drs.Furqanuddin Masulili didampingi Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Ir. Ferlyn Monggesang,MSi saat menyerahkan bantuan Hibah Ternak Sapi Kepada Kelompok Ternak di Mendono, Kecamatan Kintom, Jumat (26/11).[Foto: Bagian Prokopim Setda Banggai]
BANGGAIPOST,Kintom- Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kabupaten Banggai Ir.Ferlyn Monggesang,MSi, kembali menegaskan kepada peternak di daerah ini untuk tidak menjual Sapi bantuan Pemerintah.
Penegasan itu disampaikan Ferlyn disela-sela penyerahan bantuan Hibah Ternak Sapi Kepada Kelompok Ternak di Mendono, Kecamatan Kintom, Jumat (26/11).
“Bantuan Sapi (Induk) dari Pemerintah jangan di Jual atau di potong, karena itu ada perjanjian fakta integritasnya yang menyatakan tidak bisa di jual,”tegasnya.
Setiap bantuan Sapi kata Ferlyn harus dikembangkan untuk menunjang perekonomian masyarakat di daerah ini. Untuk menggapai harapan itu, Dinas Peternakan dan Keswan tentunya secara intens memantau dan mengevaluasi setiap bantuan yang diberikan kepada para peternak.
“Kami terus memantau melalui Penyuluh Lapangan. Ketika kami evaluasi nanti yang 1 sudah jadi 2 bertambah seterusnya, setiap tahun bisa beranak,”terangnya.
Tidak hanya itu, Kadis juga menyarankan agar peternak dapat mengasuransikan Sapi peliharaannya dengan biaya sebesar Rp.40.000 pertahun. Adapun jaminan yang di cover asuransi yakni jika terjadi kecelakaan, ternak hilang karena di curi, mati karena beranak, dan mati karena sakit.
“Hanya dengan Rp.40.000 selama setahun ternak Sapi betina produktif milik bapak,ibu, semuanya dijamin oleh asuransi, bisa di klaim Rp.8 Juta sampai Rp.10 Juta,”pungkasnya.
