Foto:Bagian Prokopim Setda Banggai
BANGGAIPOST,Luwuk- Wakil Bupati Banggai Drs.Furqanuddin Masulili menginformasikan, saat ini masih banyak masyarakat di Kabupaten Banggai tidak dapat mengakses layanan jasa keuangan.
Penegasan itu disampaikan Wabup disela-sela menyampaikan sambutan Bupati Banggai pada kegiatan Penyuluhan Jasa keuangan terkait stimulus OJK kepada masyarakat terdampak Covid-19 di Kabupaten Banggai, kerja sama OJK dengan anggota komisi XI DPR-RI Dapil Sulteng H.Muhidin Mohammad Said, yang dipusatkan di Graha Pemda, Jumat (19/11).
Kendala masyarakat tidak dapat mengakses layanan jasa keuangan kata Wabup disebabkan sejumlah faktor. Diantaranya, penyebaran jaringan lembaga jasa keuangan formal yang tidak merata, struktur geografis, ketiadaan anggunan, serta literasi keuangan yang rendah.
Oleh karena itu sambung Wabup, lembaga jasa keuangan melalui produk dan layanannya harus menjadi sahabat masyarakat. “Selayaknya sahabat, dia itu akan selalu ada tidak hanya senang, tetapi juga disaat mengalami musibah. Seperti saat pandemi Covid-19 yang terjadi secara global, berdampak terhadap berbagai sektor, memicu penurunan konsumsi dan daya beli masyarakat,”ujarnya.
Menurut Wabup ada dua hal yang perlu di dorong untuk menjadi sahabat masyarakat.
Pertama, perluasan akses keuangan masyarakat. Dan kedua yakni, peningkatan literasi keuangan.
“Untuk mewujudkan itu semua, tentu saja dibutuhkan kerja sama yang erat antara Otorisasi Jasa Keuangan (OJK), Pemerintah, dan Industri Jasa Keuangan,”tandasnya.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan paket Sembako kepada peserta (NS)