Maryono Yusuf
Ide pemekaran kecamatan di wilayah Bunta Raya kembali bergulir. Ada gagasan besar di baliknya, mewujudkan kabupaten baru di wilayah itu
BANGGAIPOST, LUWUK – Rencana pemekaran Kecamatan Bunta mulai digulirkan. Sejumlah kepala desa yang masuk dalam wilayah calon kecamatan baru telah beberapa kali menggelar pertemuan untuk menindaklanjuti ide tersebut. “Dalam waktu dekat akan deklarasi forum pemekaran untuk kecamatan baru ini,” ujar salah satu kades di Kecamatan Bunta saat dihubungi, Sabtu (20/9).
Kecamatan yang akan dimekarkan itu rencananya bernama Bunta Timur. Di sisi timur Bunta, wilayahnya membentang dari perbatasan Kecamatan Lobu hingga Desa Toima, mencakup sejumlah desa yang secara geografis berada di pesisir dan pedalaman.
Kepala Desa Tuntung, Maryono Yusuf, membenarkan langkah tersebut. “Ya, kalau tak ada aral, Senin ini kita deklarasi forum yang nantinya menyiapkan dokumen pemekaran,” kata Maryono yang akrab disapa Ryo, Minggu (22/9).
Secara administratif, Bunta Timur masih kekurangan satu desa untuk memenuhi syarat pembentukan kecamatan. Namun beberapa desa, termasuk Toima, berpotensi dimekarkan dalam waktu dekat.
Jika Bunta Timur resmi terbentuk, kekuatan administratif wilayah ini akan semakin besar untuk mendorong proyek yang lebih besar lagi, yakni pemekaran Kabupaten Bunta Raya. Daerah ini dinilai memiliki luas wilayah dan potensi sumber daya alam melimpah sehingga diharapkan dapat mempercepat pemerataan pembangunan di Kabupaten Banggai.(Alin)