Pelabuhan Kaukes Primadona Buat Kapal Penumpang Bokan Kepulauan

PELABUHAN DESA KAUKES 


BANGGAI POST, BALUT– Mungkin bagi masyarakat Bokan Kepulauan, pelabuhan Desa Kaukes sama dengan pelabuhan-pelabuhan lainnya yang ada di wilayah daratan pulau Bokan besar.

Tapi jika dilihat, Pelabuhan Desa Kaukes punya hal yang menarik dan sangat dirindukan oleh para penumpang. Bukan saja menjadi pelabuhan pertama yang disinggahi kapal penumpang dari Ibu Kota Kabupaten Banggai Laut Banggai tujuan Pulau Bokan Kecamatan Bokan Kepulauan ataupun pelabuhan terakhir dikala Kapal penumpang Bokan menuju Ibukota Kabupaten, tetapi juga pelabuhan pertama dan terakhir itu, menjadikan pelabuhan Kaukes sebagai pusat jajanan bagi para penumpang.

Terlihat, kapal penumpang yang baru sandar di pelabuhan Kaukes, para penjual yang didominasi oleh ibu-ibu melalui berjibaku dengan para buruh yang juga hendak menurunkan dan menaikkan barang ke kapal.

“Nasi kuning-nasi kuning, telur, aqua-aqua, terang bulan, pisang moleng, lalampa,” teriak para ibu-ibu bersahutan saat menjajakan dagangannya.

Para penumpang pun tidak mau kalah. Apalagi, kapal yang hendak menuju Banggai. Pasalnya, kapal penumpang berangkat lebih pagi melawati beberapa pelabuhan yang ada di Pulau Bokan. Para penumpang pun biasanya belum sempat serapan kapal penumpang sudah sandar di pelabuhan. Inilah yang membuat para penumpang harus saling terobos untuk bisa mendapatkan apa yang diinginkan.

“Saya nasi kuning dua bungkus tambah telur satu, aqua satu botol, terang bulan harga lima ribu,” kata para penumpang.

Pelabuhan Kaukes juga dijadikan tempat turun para yang ingin tiba lebih cepat di rumahnya. Hal ini terlihat dengan adanya mobil-mobil pickup yang telah standby di pelabuhan Kaukes. Biasanya penumpang yang turun lebih awal di pelabuhan Kaukes tujuan desa Panapat, Kawalu dan Bungin.

Sebagai bentuk perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Laut pada Bokan Kepulauan, di tahun 2022 pemda telah membangun Plensengan Fery pada Pelabuhan Rakyat Kaukes. Rute transportasi Kapal Fery pun tinggal menunggu perubahan kontrak dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Hal ini disampaikan Bupati Banggai Laut Sofyan Kaepa pada saat musrenbang tingkat kecamatan Bokon Kepulauan.

“Kalau kontraknya sudah berubah maka rute kapal fery akan masuk Bokan Kepulauan di Desa Kaukes,” ungkap Bupati Sofyan. (IK)

 

Ikuti Berita Terbaru di Google News Klik: BanggaiPost.Com