BAHAS KUA PPAS: DPRD Banggai laut membahas KUA-PPAS tahun 2023 Selasa (30/8). DPRD antaranya menyoroti target PAD Dinas Perikanan dan Kelautan yang dininilai terlalu rendah.
BANGGAI POST, BALUT– Pimpinan dan Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banggai Laut menyoroti rendahnya target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dinas perikanan. Padahal, dinas perikanan merupakan salah satu sektor andalan Banggai Laut untuk menopang PAD.
Sorotan ini disampaikan pimpinan dan para anggota Banggar pada saat pembahasan KUA – PPAS 2023, Selasa (30/8). Dinas Perikanan diberikan target PAD 2023 di angka Rp. 107.000.000. “Pembahasan target PAD Dinas Perikanan, semua lampu mic berbunyi menyampaikan kritikan terhadap dinas perikanan. Semua meminta untuk dinaikkan,” kata Wakil Ketua I DPRD Patwan Kuba.
Menurut Patwan, keinginan agar menaikkan target PAD bukan tanpa alasan. Tahun 2018, realisasi PAD Dinas Perikanan dan Kelautan pernah tembus angka Rp. 1.2 miliar. “Kok sekarang masa targetnya hanya Rp. 107.000.000, ini kan artinya dinas perikanan tidak serius membangun daerah,” ungkapnya.
Sebagai Pimpinan rapat, Waket I Patwan Kuba akhirnya memutuskan dan mengetok palu menaikan target PAD dinas perikanan dari Rp. 107.000.000 menjadi Rp. 500.000.000.
Menurutnya, target yang diberikan dinas perikanan rasional dan terukur. Dan DPRD optimistis target itu bisa dicapai oleh dinas perikanan.”Target kami optimis, rasional dan terukur dan Insya Allah dapat tercapai. Dan kami berharap OPD penyumbang PAD serius dengan target-target ini. Ada 12 OPD yang akan bertanggung jawab dengan target PAD Rp. 48 Milyar secara keseluruhan,” tutur Patwan. (IK/ADV)
