Tarif PDAM Naik 100 Persen, Begini Tanggapan Warga

Foto/.NET

 

BANGGAIPOST,Luwuk- Kenaikan tarif 100 persen bagi pelanggan PDAM Kabupaten Banggai, yang mulai diberlakukan efektif Juni 2021, menuai tanggapan beragam dari warga.

Menurut mereka keputusan menaikkan tarif 100 persen ditengah pandemi sangat tidak tepat, menyusul situasi perekonomian masyarakat yang sedang tidak menentu,”Bagi masyarakat kecil kenaikan tarif sangat dirasakan, kecuali mereka yang memiliki penghasilan cukup,”ungkap salah seorang warga kepada Banggai Post, Kamis (29/7).

Beberapa komentar juga kerap di muat dihalaman Facebook warga. Mereka menilai kenaikan tarif yang berlakukan, belum dibarengi adanya pelayanan yang maksimal terhadap pelanggan.

Akun bernama Niek Zarni misalnya. Ia mengomentari terkait pipa bocor di kawasan pemukiman warga,”Kemarin pe banyak yg datang perbaiki tapi hasil ini kasian sudah jd sungai kecil bikin kami tidak nyaman TOLONG PDAM …kami tidak keberatan pembayaran naik 100%,”tulisnya dihalaman Facebook.

Senada disampaikan salah seorang Warga Amrillah Mokoagow. Pada laman facebooknya menulis sebuah status yang dibarengi Vidio kondisi air yang tak lancar,”Wooiiiiii….jgn cuma d p Direktur yg di pikir eee….tapi pikir juga ini Aer PDAM nya yg mati2 truss d p ba jln lebe kencang kencing dr pada Aer PDAM nya…..jd tolong masyarakatnya ganti Direktur belum tentu bisa memenuhi kelancaran Air PDAM nya…,”tulis Amrillah.

Di wilayah Pagimanapun demikian. Pemilik akun Facebook Irwanto Baesia dalam postingannya menulis problem air PDAM di Desa Pisou,”Salamu alaikum, Kepada Yth.Pihak PDAM kirannya bisa mengatasi permasalahan air pam khusus wilayah pisou dan sekitarnya, jika di atas pukul 22.00 air mengalir normal, namun kalo sudah pagi mulai pukul 07 air tdk mengalir lagi sampai menjelang tengah malam,”tulisnya. (NS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *