Hadiri Lomba Desa di Pososlalongo, Bupati Sofyan Kaepa: Tahun Depan Cari Desa yang Tidak Siap

BUPATI BANGGAI LAUT SOFYAN KAEPA SAAT MEMBERIKAN SAMBUTAN DAN ARAHAN PADA LOMBA DESA TINGKAT KABUPATEN BANGGAI LAUT DI DESA POSOSLALONGO KECAMATAN BANGGAI TENGAH, SELASA (08/06). (FOTO MOHAMAD IKBAL/BANGGAI POST)


 

BANGGAI POST, BALUT– Desa Pososlalongo Kecamatan Banggai Tengah Kabupaten Banggai Laut menjadi desa kelima yang dinilai oleh tim lomba desa Kabupaten Banggai Laut. Lomba desa yang digelar di Pososlalongo sedikit berbeda dengan beberapa lomba desa yang ada di empat desa. Pasalnya, dari lima desa yang sudah dinilai hanya desa Pososlalongo yang dihadiri langsung oleh Bupati Banggai Laut Sofyan Kaepa dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banggai Laut Waode Sofia.

“Begitu padatnya kegiatan Pak Bupati, hari ini masih menyempatkan diri untuk hadir di lomba desa Pososlalongo Kecamatan Banggai Tengah. Ini sebuah kebanggaan tersendiri tentunya bagi masyarakat desa Pososlalongo dan masyarakat Kecamatan Banggai Tengah,” kata Kepala Dinas PMD-P3A yang sekaligus Ketua Tim Penilaian Lomba Desa Tingkat Kabupaten Banggai Laut, Masrin Saluhu, Selasa (08/06).
Sambungnya, indikator penilaian lomba desa secara umum tidak ada yang berubah dari tahun ke tahun. Hanya saja untuk kali ini ada ketambahan indikator yakni inovasi desa dalam penanganan covid-19. “Kreativitas desa berbasis kearifan lokal dalam penanganan covid-19 menjadi tambahan indikator penilaian dalam lomba kali ini,” jelasnya.

Bupati Banggai Laut Sofyan Kaepa dalam sambutannya mengatakan, bahwa pada dasarnya hanya ada empat indikator penting dalam lomba desa. Empat indikator tersebut merupakan kebutuhan pokok masyarakat. ” Bagaimana Pendidikan, kesehatan, air bersih dan penerangan. Ini kebutuhan dasar, yang harus kita penuhi. Kalau ada keempat ini, maka indikator lainnya akan disesuaikan,” terangnya.

Meski tidak hadir langsung dalam penilaian lomba desa, Bupati Sofyan Kaepa menilai bahwa seluruh desa yang mengikuti lomba desa tingkat kabupaten Banggai Laut merupakan desa yang telah siap. Oleh sebab itu, di tahun-tahun berikutnya orang nomor satu di kabupaten Banggai Laut akan menunjukkan desa yang betul-betul belum siap di setiap kecamatan untuk menjadi perwakilan di pada lomba desa. ” Tahun depan saya yang cari desa di setiap kecamatan untuk menjadi perwakilan pada lomba desa tingkat Kabupaten jangan desa yang sudah siap,” tutur Bupati Sofyan. (IK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *