Rakorda Komda Alkhairaat Banggai Resmi Digelar, Ini Penegasan Ketua Utama

Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Komda Alkhairaat yang digelar, Senin (19/12).[Foto:Dokumentasi BanggaiPost]

BANGGAIPOST.COM,Luwuk- Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Komisariat Daerah (Komda) Alkhairaat Kabupaten Banggai, resmi digelar di Aula Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, di Bukit Halimun, Luwuk Selatan, Senin (19/12).

Acara yang dibuka langsung oleh Ketua Utama Alkhairaat Hs.Alwi Saggaf Aljufri,LC,.MA tersebut, dihadiri Wakil Bupati Banggai Drs. Furqanuddin Masulili, unsur Forkopimda Banggai, Kakan Kemenag Drs.H.Ma’Sum Rumi,MM, Perwakilan PB Alkhairaat, Pengurus Perwis Banggai, Wanita Islam Alkhairaat (WIA), para pimpinan pondok dan Madrasah Alkhairaat, Pengurus Komda, serta Pengurus Cabang Alkhairaat di sejumlah Kecamatan.

Dalam laporannya, Ketua Panitia Pelaksana Rakorda, Aiya Karim,S.Ag mengatakan, menjadi dasar pelaksanaan kegiatan tersebut adalah Surat Keputusan Komda Alkhairaat nomor 22 tahun 2022.

“Adapun tema kegiatan ini adalah, Membangun Sinergitas untuk Mewujudkan Organisasi Yang Kuat dan Mandiri”tuturnya.

Iapun berharap, melalui kegiatan tersebut akan lahir pengurus Komda Alkhairaat Kabupaten Banggai yang baru, Melalui mekanisme pemilihan.

Yakni, pengurus yang benar-benar mampu bekerja dan menjalankan roda organisasi dengan baik.

“Kepada peserta, kami berharap, agar memilih pengurus Komda Alkhairaat yang secara sungguh-sungguh mampu berbuat, untuk mengembangkan Komda di daerah ini,”tegasnya berharap.

Dikesempatan itu, Ketua utama Hs.Alwi Saggaf Aljufri,LC,MA menegaskan terkait metode memajukan pendidikan Alkhairaat.

Ada tiga hal penting dalam mencapai  tujuan pendidikan Alkhairaat. Pertama, tentang ‘Kepala’ yang bermakna penerapan dan pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Tekhnologi (IPTEK).

Kedua, tentang ‘Hati’ yakni keteguhan Iman dan ketaqwaan. Ketiga, tentang ‘Tangan’ mengisinya dengan keterampilan. Praktis, kemandirian akan tercipta ketika tuntas mengenyam pendidikan di Alkhairaat.

“Madrasah dan Pondok sebagai media sosialisasi budaya pendidikan Alkhairaat, yang memiliki moral. Yang berorientasi pada 3 hal tersebut, yakni, Ilmu Pengetahuan, Keimanan, dan Keterampilan,”tegasnya. (NS)